TIDAK ADA KATA TERLAMBAT UNTUK BELAJAR

Tuntutlah ilmu hingga ke liang lahat, agaknya layak disandang oleh ibu-ibu kelompok orang tua di Desa Poko, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan. Bagaimana tidak, setiap hari ada saja tema yang didiskusikan oleh mereka ketika berkumpul di halaman sekolah layanan PAUD Khubul Waton II dimana anak-anak mereka bermain sambil belajar. "Ibu-ibu secara bergantian menjadi pemimpin diskusi (fasilitator-red)." Mereka hampir setiap hari berdiskusi dalam suasana santai (tidak formal-red) dihalaman sekolah membahas berbagai hal. "Mereka tidak hanya membahas topik-topik seputar kebutuhan kesehatan dan tumbuh kembang anak-anaknya saja tetapi juga topik-topik tentang peningkatan pengetahuan dan ketrampilan bagi mereka, seperti mengenai bagaimana membuat menu makanan yang sehat (PMT) dan membuat jadwal penyediaan PMT secara bergilir", kata ibu Luluk Munfangati, yang merupakan Tenaga Pendidik (Tendik) di PAUD Khubul Waton II. 

Hari ini mereka membahas tentang rencana membuat kliping gambar untuk bahan bercerita dan APE dari bahan bekas dan mendiskusikan tentang APE tradisional yang pernah mereka kenal ketika masa kecil tetapi masih bisa dikenalkan kepada anak-anaknya untuk menunjang pembelajaran. Sudah Banyak hasil karya ibu-ibu yang disumbangkan untuk media bermain dan belajar di PAUD Khubul Waton II di desa Poko ini, imbuh ibu Luluk Munfangati. 

Ketika ditanyakan kepada ibu-ibu disela-sela diskusi, mengapa ibu-ibu lebih suka berdiskusi di halaman sekolah daripada di dalam ruangan? " kalau di ruangan banyak yang nggak berani berbicara, tetapi kalau diluar (halaman-red) mereka lebih bebas dan santai" kata ibu Suryani yang duduk dibawah pohon beringin di depan halaman sekolah PAUD khubul Waton II. Nampak begitu semangatnya ibu-ibu dalam berdiskusi pada hari itu. Sekilas cukup menggembirakan dan memberikan secercah harapan ketika melihat kegiatan yang dilakukan oleh ibu-ibu di TPK PAUD Khubul Waton II Desa Poko tersebut.